Orang Utan di Tanjung Puting
Kita akan mendarat di kota bernama Pangkalan Bun, selanjutnya kita akan berlanjut ke Pelabuhan Kumai sekitar 20 menit dari bandara. Di Sungai ini Anda bisa melihat industrinya Kalimantan, Isinya kapal kapal kontainer dari yang kecil hingga gede hingga gedean lagi, dari yang mewah hingga yang gak mewah. Untuk menuju Tanjung Puting, Sobat semua bisa menggunakan jenis kapal yang dinamakan Klotok, Sungai ini dinamakan Sungai Sekonyer. dan pas masuk Sobat semua akan disambut dengan tumbuhan-tumbuhan yang mirip kayak kelapa namun gue gak tau namanya apaan. Sungai nya warnanya enak men kayak Susu coklat, kayak minta diminum gitu tapi menurut gue yang paling keren dari Sungai ini adalah Sungai ini ada rambu lalu lintasnya.
Pondok Tanggui Tanjung Puting
Jadi di sepanjang Sungai Sekonyer ini ada sebuah hutan lindung yang gede banget yang didalamnya ada camp-camp yang didalamnya ada satwa yang sebelas dua belas dengan kita menusia. Selamat Datang di Camp Pondok Tanggui, itulah sambutan yang kami dapat. Dari camp pondok tanggui kita akan berjalan sekitar 900 meter. Sebelum masuk sobat semua harus isi buku tamu dulu, dan bushet yang dateng dari mana mana bro dari Jerman, Barcelona, Swiss,California...wooooww
Hutan ini bukan untuk orang yang pobia serangga, karena akan ada banyak sekali serangga di dalam hutan. setelah jalan sampailah kita di tempat makan Orang Utan,,eee...bukan tempat makan orang utan tapi orang utan makan. tapi belum ada orang utan yang dateng, makanya kita harus sabar menunggu . Kalo bosen kita bisa ngobrol dengan orang di sebelah lo atau minta dibuatin gelang natural oleh para Ranger dari ranting ranting kayu dari hutan ini selain itu kita bisa minta di ajari bagaimana cara memanggil Orang Utan.
Lihat betapa eleganya saudara-daudara kita yang ada di atas pohon, mereka semua ngumpul diatas panggung, merekapun ada tatakramanya gak sembarang makan gitu, ada aturanya. Jadi sturktur sosial orang utan itu kayak manusia, dalam satu group pasti ada jagoanya atau rajanya, semuanya belum boleh makan sampai raja atau jagoanya makan.
Bekantan di Tanjung Puting
Salah satu hal favorit di hutan menurut ku disaat sesantainya pun kita bisa dikejutkan dengan hewan hewan keren, kita juga berjumpa dengan begantan di hutan ini yang hanya ada di hutan kalimantan. Dan ternyata di sinilah gua baru tau kenapa disini diciptakan hutan lindung untuk orang utan men, karena para Ranger cerita inilah pertahanan terakhir mereka di hadapan perluasan industri kelapa sawit. Gua salut men sama Ranger disini, Perjuanganya berat tapi mereka tetep semangat. dan untuk menutup malam ini ada satu kejutan lagi di malam ini yang hanya bisa kalian lihat di tepi sungai " Kunang-kunang". Hutan ini memang pesta kejutan sungainya tiba-tiba berubah warna dari yang mulanya coklat sekarang hitam ke merah merahan. Tapi jangan salah air hitam ini gak kotor malah bersih banget, soalnya penuh dengan oksigen dari akar-akar pohon yang terendam di sungai justru malah yang terkontaminasi yaitu yang coklat susu tadi karena ada tambang emas di hulu sungai yang membuang lumpur di dalam sungai ini.
Selanjutnya kita akan ke camp leakey, pusat penangkaran Orang Utan nama camp ini di ambil dari nama guru Prof.Birutte. Tempat ini membuktikan bahwa kalo manusia gak ribet ya memang gak ada yang ribet. Sekarang semua Pengunjung berkerumun di deket Prof Birutte, Beliau menjelaskan ke mereka bahwa industri kelapa sawit merusak habitat Orang Utan dan tidak bisa berkesinambungan dengan alam dan berakhirlah perjalanan kita di tanjung puting, "Salam Jejak Backpaker".
Camp Leakey Tanjung Puting
wow keren gan .. primatanya .. .. patut berbangga nih dengan indonesia .. punya satwa primata endimik negeri sendiri kwk .. sip deh artikelnya (y) .. thank's atas infonya gan (y)
ReplyDeleteWajib bangga dan tugas kita sebagai anak bangsa harus menjaga dan melestarikan agar tidak punah, agar selalu menjadi kebanggan
DeleteWajib bangga dan tugas kita sebagai anak bangsa harus menjaga dan melestarikan agar tidak punah, agar selalu menjadi kebanggan
Deletejangan sampai punah kita lestarikan
ReplyDeleteBenar sekali, kita harus senantiasa menjaga agar keindahan alam ini bisa dinikmati anak cucu kita juga
DeleteBenar sekali, kita harus senantiasa menjaga agar keindahan alam ini bisa dinikmati anak cucu kita juga
DeleteHh memang indonesia ini kaya gan
ReplyDeleteKaya akan sumber alam
Satwa
Maupun kaya kemiskinan nya
kita tidak akan miskin kalo kita bisa mengelola alam dengan bijak, karena semuanya sudah tersedia di alam indonesia...mari sebagai penerus bangsa kita jaga kelestarian alam
ReplyDeletesemoga tetap lestari alam dan apes nya
ReplyDeleteKunjungi juga penyairsenja001.blogspot.com
ReplyDelete