Morea,Raksasa dari Ambon

Kali ini kita berada di Kepulauan Maluku yaitu Ambon manise,keindahanya terlihat dari lautan yang membentang luas banged,sepanjang jalan kita bisa ketemu laut,laut dan laut. Tapi gak hanya laut saja, di kota Ambon juga terdapat monumen monumen bersejarah.

Di Ambon terkenal dengan yang namanya belut raksasa,besarnya itu bisa seukuran paha orang dewasa yang panjang nya bisa satu setengah meter,gede banged kan men belutnya tidak salah dinamakan belut raksasa. Untuk mancing belut supaya keluar yaitu dengan cara memakai bau amis ikan,ikan diremes-remes untuk buat umpan belut ini, kemudian setela ikan di remes-remes,ikan tadi kemudian disiramkan ke kali.memancing disini bukan memancing belut untuk dibawa pulang ya men, tapi memancing agar belut itu keluar dari sarangnya.Setelah kalian melempar ikan yang sudah diremes-remes tadi ke sungai puluhan belut akan keluar dengan ukuran raksasa.kalian akan berenang bersama belut-belut yang berukuran raksasa,tapi jangan takut men karena belut disini tidak gigit dan sudah jinak karena sering berinteraksi dengan manusia

Untuk melihat dan berenang langsung dengan belut kita bisa ke desa waai yang berarti air,karena airnya yang sangat jernih itu kali ya desa ini dinamakan desa waii,,bercanda men.selain mempunyai air yang begitu jernih,sungai disana juga terkenal dengan belut raksasanya,orang sana menyebutnya dengan sebutan "Morea". Morea ini dilarang di ambil men,lokasi sungai tempat Morea ini berdekatan dengan lokasi kampung jadi tidak heran ketika kalian kesana banyak kegiatan penduduk disana seperti mandi dan mencuci. walaupun letaknya dekat dengan pemukiman mereka bisa hidup berdampingan tanpa ada manusia yang serakah yang memburu morea tersebut,asik ya men bisa hidup berdampingan dengan belut raksasa. Di sungai juga ada pawangnya men untuk bisa bertemu dan berenang dengan belut, selain bau amis ikan kalian juga bisa memancingnya dengan telur agar belut-belut tersebut mau keluar dari sarang. Sekian dulu men cerita morea dari kota ambon,ikuti terus cerita-cerita menarik selanjutnya

Tweet